Di era serba digital seperti saat ini, mencari pendapatan tambahan bukanlah perkara yang sulit. Meski tanpa modal sepersen pun, kamu bisa memperoleh pendapatan hingga jutaan rupiah per bulan, yakni dengan cara jualan di Shopee.
Masyarakat Indonesia sudah sangat hafal dengan fitur-fitur serta tanggal-tanggal promo di Shopee. Selain meningkatkan perputaran ekonomi masyarakat, hal ini juga menuntut jiwa bisnis masyarakat semakin meningkat.
Dimana sekarang, sudah banyak orang berjualan di Shopee sebagai pekerjaan sampingan. Kamu pun bisa mengambil kesempatan emas ini, terlebih saat pandemic seperti sekarang bisnis online mengalami peningkatan drastic. Langkah-langkahnya juga mudah diaplikasikan, oleh karena itu simak hingga akhir.
Mengapa Berjualan di Shopee?
Beberapa kali menjadikan artis lokal dan internasional sebagai ambasadornya, tidak heran Shopee ini sangat dikenal di seluruh Indonesia. Ditambah selalu ada masa promo yang menggoda pengguna untuk check out produk favorit mereka. Tidak terasa hal ini seperti bagian dari gaya hidup. Ingin membeli apapun pasti cari-cari dulu lewat Shopee.
Tidak hanya saat mempromosikan promo, marketplace besar ini juga tidak tanggung-tanggung saat mengadakan konser hingga masuk ke beberapa stasiun TV. Dimana konser ini termasuk salah satu strategi marketing terbaikm Shopee dalam memperkenalkan diri di berbagai kalangan masyarakat.
Popularitasnya yang sangat tinggi tentu membawa kabar baik bagi para pelapak Shopee. Bahkan kini kamu bisa menjual produk apa saja di Shopee, baik produk lokal maupun import. Simak panduan lengkap cara jualan di Shopee yang mudah ini.
Langkah-Langkah Jualan di Shopee
Daripada kamu membuang waktu mempelajari fiturnya yang banyak, berikut ini rangkuman beberapa langkah yang harus dilalui jika ingin buka toko di Shopee lewat HP.
1. Membuat Akun Shopee
Untuk membuka toko, kamu wajib memiliki akun Shopee guna melakukan proses jual beli. Jika sudah punya, lewati cara ini dan langsung ke nomor 2. Namun jika belum, siapkan email dan nomor telepon yang aktif.
Saat mendaftar, isi formulir dengan lengkap dan cek kembali sebelum dikirim. Nomor telepon digunakan untuk menerima kode OTP. Sementara jika kamu menggunakan email, segera lakukan aktivasi akun lewat link yang dikirimkan lewat email. Proses pendaftaran selesai.
2. Lengkapi Profil dan Saatnya Membuka Toko
Setelah akun diaktivasi, cara jualan di Shopee selanjutnya adalah membuka toko. Pilih tombol “Jual” di sudut kiri atas dekat profile picture dalam menu “Saya”. Masuk ke dalam fitur Shopee Seller Centre sebagai pusat kendali pengelola toko kamu.
Kemudian, lengkapi informasi akun di menu Pengaturan Toko. Yaitu dengan mengupload foto sebagai logo toko, nama toko, deskripsikan dengan jelas barang apa yang kamu jual, respon jam berapa, peraturan untuk pembeli apa saja, hingga banner toko untuk mempercantik halaman utama saat pembeli berkunjung. Setelah lengkap profilenya, pilih “Simpan”.
Selesai melakukan pengaturan pada profile, selanjutnya lengkapi alamat toko dan jasa pengiriman yang digunakan. Pastikan kamu juga memilih jasa pengiriman yang akan digunakan, semakin banyak variasi kurir yang dipakai, semakin membuka peluang menjangkau pelanggan dari berbagai tempat. Kemudian, isi nomor rekening untuk mencairkan hasil jualan di Shopee.
3. Unggah Produk dan Lengkapi dengan Informasi Produk
Mulailah dengan mengupload foto produk yang akan dijual toko kamu. Buat foto yang beresolusi tinggi, jelas, dan menarik. Tambahkan logo atau desain khas tertentu untuk meyakinkan pembeli bahwa toko kamu bersungguh-sungguh dalam pelayanan.
Isi bagian deskripsi dengan informasi detail produk. Seperti nama produk, jenis atau kategori, ukuran atau warna, merk, kegunaan atau fungsi, hashtag, aturan soal pembelian untuk pelanggan, dan lain-lain. Setelah semua sudah diupload, dalam waktu 1 hari Shopee akan memeriksa produk yang dijual.
Untuk berjualan di Shopee, kamu tidak harus memiliki produknya ready. kamu bisa membuka toko meski tanpa stok barang dan bekerjasama dengan toko online lain sebagai dropshipper. Jadi, tinggal unggah saja foto menarik dan informasi lengkapnya.
4. Promosikan Produk
Jika proses pemeriksaan sudah, cek lagi produk yang ada di etalase toko.
Langkah berikutnya yaitu promosi. Lakukan promosi jika ingin barang dagangan kamu dilihat pengguna Shopee. Dalam aturannya, Shopee akan memberikan kesempatan untuk para penjual “menaikkan” produk setiap 4 jam sekali.
Selain mengandalkan fitur bantuan promosi Shopee, bagikan juga tautan toko lewat media sosial untuk meningkatkan penjualan. Sebarkan tautan beserta unggahan fotonya dengan kata-kata iklan semenarik mungkin.
Tips Cara Jualan di Shopee bagi Pemula
Berjualan di marketplace juga sama seperti berjualan secara konvensional. Strategi pemasaran juga sangat dibutuhkan. Nah, berikut tips yang bisa dijadikan strategi untuk memperlaris penjualan.
1. Aktifkan Fitur Gratis Ongkir
Fitur free ongkir Shopee ini bisa dipasang di toko kamu. Jadi, jika pembeli ingin gratis ongkir dari toko kamu, kamu bisa atur syarat pembelian minimal berbelanja mulai dari 0 rupiah, Rp30.000, Rp90.000, hingga Rp200.000.
Fitur ini selalu berhasil menggaet pembeli. Dengan foto KTP dan berswafoto memegang KTP, kamu sudah bisa mengaktifkan fitur free ongkir. Selanjutnya pembeli menggunakan voucher free shipping tersebut, maka keuntungannya untuk toko karena tidak perlu mengeluarkan biaya ongkir jasa ekspedisi.
2. Banyak Jual Produk
Tips kedua yaitu menjual banyak produk. Jangan sampai produk yang kamu jual kurang dari 5 item, karena akan mengakibatkan ketidakpercayaan pembeli. Banyaknya berbagai pilihan produk juga akan membuat toko kamu terlihat lebih emnarik. Shopee akan membantu toko kamu mengupload masal produk dengan fiturnya sehingga tidak ada waktu terbuang.
3. Ikuti Program Khusus Shopee
Salah satu program khusus yang bisa kamu ikuti yaitu flash sale. Program ini sangat diminati para pengguna Shopee. Meskipun kamu harus menjual produk dengan harga murah, namun kuantitas penjualan bisa sangat banyak dan hanya dalam hitungan jam.
Program rebutan beli ini juga bisa dilihat oleh jutaan pengguna Shopee dan tentunya akan sangat menguntungkan toko kamu.
4. Pilih Produk yang Banyak Dicari Pembeli
kamu harus pintar melihat tren terkini, untuk bisa menyediakan produk yang banyak dicari pembeli. Trik ini sangat penting diterapkan agar cepat laku dan kuantitas penjualan tinggi.
Sayangnya, barang tren ini adalah tidak dijual pada satu dua toko saja, namun bisa ribuan. Untuk itu, kamu juga perlu memainkan harga lebih rendah agar dilirik konsumen.
5. Perbanyak Jumlah Follower Toko
Seperti sosial media, Shopee juga memiliki fitur following dan followers. Fitur ini disediakan agar pembeli bisa mengetahui produk terupdate dari toko kamu. Kamu juga bisa memposting layaknya status sosial media di beranda akun toko. Jangan hanya fokus pada fitur diskon, namun meningkatnya jumlah followers sangat penting apalagi toko baru.
6. Selalu Rekap Penjualan
Merekap penjualan sangat penting untuk menganalisa hasil penjualan toko. Gunakan aplikasi penjualan yang sudah banyak tersedia bahkan ada versi aplikasi HP agar lebih memudahkan dan efektif.
Itulah tips cara jualan di Shopee beserta solusi dari masalah yang para pemula khawatirkan dalam memulai berjualan di aplikasi e-commerce ini. Ikuti langkah-langkahnya dan semoga sukses untuk toko kamu!